KUNINGAN.-SabaraNews. Tiga media online nasional yaitu Patroli88investigas.com, SabaraNews.com, dan Patrolisidaknews.com dibawah naungan Pw Fast Respon, menggelar acara indah nya berbagi bersama anak-anak yatim piatu di Pompes yang sedang dibangun Miftahul Huda Al-Halim dikawasan Desa Puncak Kuningan Jawa Barat kebetulan bertempat di sekitar tempat tinggal Pimred Patroli Sidak(Trisno) .Hal itu sebagai wujud kepedulian Media online terhadap anak yatim piatu di Kuningan.
Hj.Widaningsih.S.Pd juga mengatakan bahwa,Kegiatan rutinan kami tidak terlepas dari support orang-orang baik, hamba-hamba Allah yang tidak mau di sebutkan namanya satu-satu, semoga dengan kebaikan para donatur dapat bersinergi dengan 3 media tersebut dengan baik dan lebih baik lagi ke depannya, tak lupa selalu di mudahkan rejekinya oleh Allah SWT.
Sebanyak 70 anak yatim piatu menerima santunan tersebut, Selain itu, turut hadir juga KBO SAT Resnarkoba Polres Kuningan Ipda Didi Suhendi, Kanit II SAT Resnarkoba Polres Kuningan Bripka Helmi Fauzi S.E, Kepala Desa Puncak Tatang Mustofa S.Tp,Kepala Desa Rambatan Adis, Bang Zul ketua IPZI dan secara kebetulan pada hari ini juga tepat ulang tahunnya H Deden Hardening yang ke 44 tahun
Begitu juga H Deden Hardening mengatakan, kegiatan santunan anak-anak yatim piatu merupakan wujud kecintaan serta kepedulian terhadap sesama.
Pemberian santunan bagi anak anak yatim piatu juga menjadi wujud kepedulian dari tiga media online yang dibawah naungan Pw Fast Respon bagi masyarakat Desa Puncak Kuningan Jawa Barat.
Pemerintah Kabupaten Kuningan harus menjadi rumah bagi semua golongan, tidak hanya bagi kalangan pemerintah tapi juga masyarakat, termasuk mereka yang tidak mampu.
Beliau berpesan pada anak-anak yatim agar selalu bersemangat dan rajin belajar. “Tetap semangat dan giat dalam belajar, rajin beribadah agar kelak menjadi pepimpin yang dapat dibanggakan oleh bangsa Indonesia,”
Dengan anak-anak yang rajin belajar dan beribadah, Kuningan akan tumbuh menjadi maju dan memegang teguh ajaran agama. Gambaran masyarakat Kuningan yang agamis tercermin dari kehidupan masyarakat dengan sumber daya manusia berkualitas baik intelektual, emosional maupun spiritual yang terimplementasi pada sikap serta perilaku hidup sehari hari dilandasi aturan dan norma yang berlaku.
"Semua upaya ini bermuara pada terwujudnya kehidupan masyarakat yang sholeh atau Islami, yaitu kehidupan masyarakat yang sikap dan perilakunya terbingkai oleh ajaran, norma, aturan serta kaidah-kaidah agama.
Kondisi ini tidak dapat dicapai sekaligus, tetapi diperlukan proses bertahap agar masyarakat mampu melaksanakannya dengan penuh kesadaran dan keikhlasan".
H Deden berharap masyarakat Kuningan dapat turut berpartisipasi aktif dalam membantu sesama yang membutuhkan. Hal itu agar kerukunan serta kepedulian sosial di Kuningan tetap terjaga.
“Dengan diadakannya kegiatan ini semoga dapat mendorong terwujud kesalehan sosial dalam kehidupan masyarakat Kuningan," tuturnya.
(Wida Sabara)